Kayong Utara, jurnalnewssite.net
Bupati Kayong Utara Citra Duani meyakini bahwa tahun 2021 merupakan tahun emasnya Kabupaten Kayong Utara dan apa yang menjadi visi dan misinya akan segera tercapai.
"Pembangunan Bandara Kayong Utara menghadapi kemajuan, dan kita kebut terus untuk mendapatkan dana pembangunan awal di tahun 2021 ini dari Kementerian Perhubungan selain pembangunan bandara di Kalimantan Barat lainnya" terang Citra Duani dalam Silaturahmi Forkopimda, pada Kamis (7/1) di Pendepo Bupati.
Mengawali Tahun 2021 Pemerintah Kabupaten menggelar silaturahmi Pemerintah Bersama Forkopimda yang dihadiri Kepala Kejaksaan Negeri, Kapolres, Dandim, Danlanal, dan Kepala Bea dan Cukai, DPRD dan Kepala OPD.
Selain menjelaskan Progress Pembangunan Bandara, Bupati Citra Juga meyakinkan kepada semua yang hadir bahwa Akses Jalan Perawas Akan segera dibuka di tahun 2021.
"Jalan Perawas akan segera terselesaikan, saya mendapat laporan sudah 90%. Nanti sama sama kita melintasinya ke Pontianak cuma 5 jam. Nantinya Orang akan berbondong bondong Ke Kayong Utara"tambahnya.
Selanjutnya, untuk Meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) selain bidang Pariwisata, Citra melirik komoditas Eksport dari hasil perkebunan dan kelautan di wilayah Kayong Utara. Yang menurutnya punya daya jual hingga kelur negeri.
"Kita Punya Kopi Liberika. Jenis kopi ini cukup langka di dunia dan berhasil d tanam oleh para petani kopi di Kecamatan Seponti. Ini akan terus kami bina, produknya akan kami kemas, dan pasarkan hingga luar negeri"terangnya.
Tidak hanya Kopi, Kekayaan Hasil Laut Kayong Utara dapat menjadi unggulan. Citra berupaya agar hasil Laut Karimata dapat dinikmati Oleh seluruh masyarakat Kayong Utara.
"Yang ada saat ini, ikan kita dijual di luar Kabupaten lalu di Ekspor keluar Negeri dan kita tidak mendapatkan apapun. Sudah saatnya kita yang menikmati dan kita yang mengekspor" tegasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Unsur Forkopimda Kayong Utara mendukung segala Program Bupati dan Wakil Bupati untuk kemajuan Kayong Utara. Diucapkan Kepala Kejaksaan Negeri Ketapang Sharma Bella Tymbas, Siap memberikan pandangan dan bantuan Hukum kepada Bupati untuk menentukan kebijakan.
"Bupati adalah pejabat Negara, dan pengecaranya adalah Kami Kejaksaan. Apapun permasalahan hukum yang terjadi dapat berkonsultasi dengan kami dan kami siap membantu Bupati"ungkapnya.
Ditambahkan juga oleh DANDIM 1203 Ketapang Suntata Wisnu Budi Hidayanta mengatakan bahwa perlu adanya sinergisitas dari para Forkopimda untuk menjalankan roda Pemerintaan untuk keamanan, ketertiban dan pembangunan daerah.
"Terkait tugas kami nantinya, khususnya MOU antara TNI dengan kementerian dalam hal pembangunan daerah baik itu pangan, infrastruktur dan lain lain. Kodim 1203 Ketapang berharap dapat dibantu oleh OPD Untuk menunaikan tugas dari masing masing Kementeriannya. Agar apa yg diperintahkan nantinya dapat berjalan dengan lancar untuk kemajuan Kabupaten Kayong Utara" tambahnya.
Danlanal Ketapang Letkol Laut (P) Abdul Rajab B. A, M. Tr. Hanla, yang juga hadir dalam pertemuan ini menjelaskan, Pangkalan TNI Angkatan Laut saat ini berada di Ketapang tepatnya di Kendawangan namun wilayah kerjanya mencakup Kayong Utara hingga Kubu Raya. “Kami selalu siap mengamankan perairan laut yang ada di Kayong Utara, guna peningkatan PAD melalui sektor kelautan dan perikanan,” jelas Danlanal. Meski wilayah kerja Lanal Ketapang cukup luas, Danlanal memangku siap membagi waktu untuk bertemu dan berdiskusi dengan tiga kabupaten yang menjadi wilayah kerjanya.
Menanggapi peningkatan PAD Kayong Utara melalui Komuditas Ekspor. Kepala Kantor Bea dan Cukai Ketapang Broto Seho P. yang memiliki wilayah kerja di Kayong Utara siap mendukung Bupati untuk mengelola Bea dan Cukai untuk menambah pendapatan Kayong Utara dan Ekspor menjadi solusi Kayong Utara untuk mendobrak pendapatan Asli Daerah.
Dedi Effendi, anggota DPRD Kayong Utara yang juga hadir, sangat mendukung Pemkab Kayong Utara untuk melakukan pertemuan rutin dengan Forkompinda Ketapang dan KKU untuk mendapatkan saran dan masukan bagi pembangunan Kayong Utara kearah semakin baik.
Reporter: Abdul Khaliq P
