Iklan

Iklan

Rancangan Peraturan Daerah Prop Jabar tentang, Penyelenggaraan Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura di Daerah Provinsi Jabar

Jurnal News Site
Sunday, June 9, 2024, June 09, 2024 WIB Last Updated 2024-06-09T10:54:23Z



Jurnalnewssite//Garut  Anggota Dewan DPRD Komisi II  Provinsi Jawa Barat H. Oden Haryadi, S.H.,M.H., menyampaikan jawaban kepada seluruh fraksi DPRD Jabar terhadap dua Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) dalam Rapat Paripurna DPRD Jabar di Kantor Desa Ciawitali, kabupaten Garut  27 /05/2024

Dua Ranperda tersebut tentang Penyelenggaraan Pertanian Organik di Daerah Provinsi Jawa Barat, dan tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2025-2045. 


H. Oden Haryadi menuturkan, jawaban yang disampaikan berdasarkan hasil Rapat Paripurna pada 19 April 2024. Dalam kesempatan itu, seluruh fraksi DPRD Jabar telah menyampaikan pandangan umum terhadap dua Ranperda pada Program Pembentukan Peraturan Daerah Tahun 2024.

Menurut  Anggota Dewan DPRD H.Oden Haryadi, Ranperda tentang Penyelenggaraan Pertanian Organik di Daerah Provinsi Jawa Barat disusun sebagai salah satu upaya untuk menjawab permasalahan dalam peningkatan produksi dan produktivitas, serta mutu hasil pertanian dan tantangan ketahanan pangan di Jabar dan nasional. 


H. Oden juga mengatakan, pihaknya telah mengupayakan pemenuhan sarana produksi prapanen dan pascapanen secara bertahap dan berkelanjutan, peningkatan pengetahuan petani, penguatan kelembagaan petani, serta manajemen pasar. 

"Inilah merupakan bentuk komitmen kami (Pemda Provinsi Jabar) dalam pertanian yang berkelanjutan dan tidak merusak lingkungan," ucap Anggota Dewan DPRD Komisi II Provinsi Jawa Barat H. Oden Haryadi 


"Kami juga membutuhkan partisipasi seluruh pihak, termasuk anggota dewan yang terhormat, untuk bersama-sama menyusun regulasi penyelenggaraan pertanian organik yang implementatif dan bermanfaat sebesar-besarnya bagi kepentingan masyarakat, khususnya masyarakat Jawa Barat," imbuhnya. 

Dalam rapat Pansus 5 tersebut, H. Oden juga memberikan jawaban tentang Ranperda Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2025-2045. 


Oden menjelaskan, proses perencanaan RPJPD dilaksanakan melalui pendekatan teknokratis, partisipatif, politis, pendekatan bottom-up dan top down, holistik dan tematik, integratif dan spasial, serta berpedoman kepada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 dan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 1 Tahun 2024. 

"Sehingga diharapkan proses ini dapat bersifat transparan dan dapat memastikan pembangunan yang berkelanjutan," tutur H. Oden Haryadi Pungkas.
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Rancangan Peraturan Daerah Prop Jabar tentang, Penyelenggaraan Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura di Daerah Provinsi Jabar

Terkini

Topik Populer

Iklan