Cianjur – jurnalnewssite.com
Berangkat dari solidaritas yang kuat serta nilai kemanusiaan yang tinggi, komunitas pemuda yang tergabung di 234 SC Sub Regwil Cugenang dibawah Komando 234 SC Korwil Jabar membangun rumah warga yang tidak layak huni.
Rumah yang dibangun tersebut adalah milik pasutri Abun (60) dan Iyah (52), warga Kampung Benjot RT 01/04 Desa Benjot Kecamatan Cugenang, Jum’at (24/8) kemarin.
Rumah milik pasutri itu memang sudah lapuk. Bahkan nyaris ambruk termakan usia. Padahal jauh sebelumnya, rumah tersebut sudah diajukan untuk mendapatkan bantuan Rutilahu kepada pemerintah.
Semasa sehatnya Abun adalah seorang pedagang es dan tahu keliling dengan penghasilan yang tidak menentu. Maka dengan adanya kepedulian dari kaula muda 234 SC Sub Regwil Cugenang dibawah Komando 234 SC Korwil Jabar, Iyah (52) istri Abun, mengaku senang mendapat bantuan pembangunan rumah.
“Alhamdulillah pak, bertahun-tahun saya tinggal di gubuk reyod dengan keadaan seadanya, karena penghasilan jualan tidak tetap. Ibarat kata jauh tanah ke langit, jangankan membangun atau memperbaiki rumah, sudah bisa makan saja saya bersyukur sama Alloh. Terimakasih kepada Pak Kades Benjot, Cirumput, Gasol, Pak Iwan Nezt 234 SC Korwil Jabar, dan pihak-pihak terkait yang sudah membantu saya,” kata Abun saat ditemui di saung sementara dia tinggal.
Menurut Abun, hampir setahun lebih dirinya mengidap penyakit yang tak umum. Awalnya kesandung saat sedang berjualan. Namun, sejak saat itu jempol kaki yang kanan seolah mati rasa. “ Hingga kalau berjalan suka tersangkut dan saya pun terjatuh, karena nggak bisa digerakkan,” akunya.
Bantuan untuk perbaikan rumah Abun, datang dari beberapa pemilik perusahaan diwilayah Desa Benjot dan 234 SC Sub Regwil Cugenang dibawah Komando 234 SC Korwil Jabar. Melalui koordinasi dan kerjasama yang baik, pembangunan rumah Abun bisa terlaksana, ‘meskipun dengan dana patungan dan terbilang sangat terbatas.
Ditemui dilokasi kegiatan Iwan Nezt 234 SC Korwil Jabar mengatakan, ini murni dari kami. Karena bertahun-tahun mengajukan bantuan, tapi tidak ada realisasi. Kebetulan kepala desanya juga bagian dari kami sebagai ketua sub regwil di Desa Benjot Kecamatan Cugenang. “ Ia tergugah hatinya dan berkoordinasi dengan kami, hingga akhirnya bisa melakukan pembangunan rumah milik pak Abun ini,” kata Iwan Nezt.
Iwan menegaskan, Ini bukan berarti evoria, pihaknya bisa membantu masyarakat dan mempublikasikannya. “ Intinya kami hanya ingin memberikan motivasi kepada LSM dan ormas-ormas lain yang bisanya hanya mengobok-obok hal yang tidak penting, nah dengan hal seperti inilah keberadaan kami (ormas) bisa dirasakan oleh masyarakat,” pungkasnya.
Hal senada juga dikatakan Kepala Desa Benjot Ahmad Suherlan yang juga Ketua Sub Regwil di Kecamatan Cugenang. Dia mengatakan, miris, ketika melihat salah seorang warga yang rumahnya sudah hampir rubuh. “ Hingga akhirnya selaku kepala desa, saya mengadakan rapat dengan pemilik pabrik jamur, pemilik kandang ayam dan para ketua RT/RW, tidak terlepas dari itu saya juga berkoordinasi dengan 234 SC Sub Regwil Cugenang serta 234 SC Korwil Jabar, dan akhirnya pembangunan ini bisa direalisasikan,” kata A. Suherlan.
Sementara, Ketua APDESI Kabupaten Cianjur Beni Irawan, SH, sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan 234 SC Cianjur ini. Karena dirinya pun termasuk salah satu bagian dari pengurus ormas tersebut.
” Ya, tentu saya sangat mendukung pergerakan ini, karena tidak dapat dipungkiri bahwa di Cianjur ini masih banyak warga-warga miskin yang harus kita bantu, dan pemerintah pun harus ikut andil dalam hal tersebut. Jadi kepada siapapun LSMnya dan ormasnya mari bahu membahu membantu masyarakat yang tidak mampu, ibarat kata pemerintah memberikan modalnya dan masyarakat tenaganya,” kata Beni.(sn)
